Mata uang kripto tidak hanya sekedar mata uang digital yang dimanfaatkan sebagai alat transaksi semata. Jika mampu membaca peluang yang ada, mata uang digital dapat dijadikan sebagai ladang cuan. Pada kesempatan kali ini, min Cryptea akan memberikan saran beberapa lini usaha yang dapat dimanfaatkan dari mata uang kripto.
Menambang Coin (Mining)
Menambang atau mining suatu coin merupakan sebuah aktifitas menambahkan suatu block ke blockchain dengan memvalidasi suatu transaksi. Aktifitas penambangan suatu koin juga merupakan aktifitas dalam memecahkan bahasa kriptografi yang rumit dari suatu block transaksi dalam blockchain atau dikenal juga dengan mekanisme Proof of Work (PoW).
Hal yang harus disiapkan untuk menjadi penambang atau miner suatu koin yaitu hardware, energi berupa listrik, dan software. Hardware yang dimaksud berupa Application-Specifi Integrated Circuit (ASIC) atau mining rig yaitu komputer dengan kemampuan pemecahan kode yang sangat tinggi. Sementara untuk softwarenya sendiri, tersedia banyak sekali yang dapat digunakan dan ditemukan di internet. Namun, apakah menambang coin masih menguntungkan?
Jika dilihat dari besarnya modal untuk hardware dan energi (listrik) yang dikeluarkan serta tingginya tingkat persaingan, menambang bitcoin kurang menguntungkan. Namun, terdapat beberapa koin selain bitcoin yang dapat ditambang dapat menjadi alternatif para miner. Contohnya Dogecoin (DOGE), LiteCoin (LTC), Ethereum Classic (ETC), dsb.
Investasi Kripto
Peluang berikutnya yaitu investasi kripto. Min Cryptea lebih merekomendasikan invetasi dalam bentuk mata uang kripto daripada instrumen finansial lain seperti saham maupun fiat di bank. Hal ini karena investasi dalam bentuk kripto memberikan banyak benefit bagi nasabahnya. Benefit yang pertama yaitu tingginya Annual Percentage Yield (APY) dan Annual Percentage Rate (APR). Singkatnya, bunga yang ditawarkan sangat tinggi, bahkan ada beberapa yang lebih dari 10%.
Benefit yang kedua yaitu, investasi (saving, earning, staking) dalam beberapa Centralized Exchange (CEX) memberikan kesempatan nasabahnya untuk mengikuti event-event launching suatu token ke CEX tersebut. Contohnya, investasi BNB di Binance dapat memberikan kesempatan mengikuti event launchpad dan launchpool yang disediakan Binance. Tentu saja, keuntungan yang ditawarkan juga terbilang sangat tinggi.
Benefit selanjutnya tentu saja menikmati hasil dari kenaikan harga koin atau token yang kita investasikan. Namun, dengan tingkat volatilias yang tinggi, invetasi dalam bentuk kripto juga memiliki resiko yang tinggi. Hal ini dapat disiasati dengan berinvetasi dalam bentuk stable coin seperti USDT yang memiliki nilai tetap 1:1 dengan USD.
Trading Cryptocurrency
Trading mata uang kripto merupakan proses menukar (memperjual-belikan) aset kripto dengan aset kripto lain atau dengan mata uang fiat. Contoh simpelnya adalah membeli 10 BNB di harga 300$, lalu menjualnya saat BNB naik 315$. Maka keuntungan yang didapatkan yaitu 15$ x 10 = 150$.
Hal yang dibutuhkan dalam trading kripto tentu saja modal, platform yaitu exchanger (CEX maupun DEX), dan tentu saja teknik. Teknik dapat berupa analisa on-chain (supply and demand, aktivitas jaringan, dsb.), analisa indikator teknikal, menggunakan alat seperti whale tracker, dan memanfaatkan momentum-momentum (contohnya keputusan perang Rusia-Ukraina, berita ETF Spot Bitcoin diterima, dsb.)
Airdrop
Airdrop merupakan pemberian aset kripto secara gratis dengan menyelesaikan suatu tugas tertentu. Airdrop merupakan salah satu teknik pemasaran dari suatu projek. Ada berbagai macam projek dan tentunya berbagai macam airdrop dan tugas yang harus dilakukan. Mulai dari bergabung ke komunitasnya (discord, twitter, telegram, dsb.), mendaftarkan ke platform projek tersebut, mengajak orang lain untuk bergabung, menemukan bug, membeli atau mint NFT, hingga menguji atau mencoba projek yang akan dilaunching.
Biasanya, tugas-tugas dari suatu airdrop tidak terlalu sulit dan memerlukan banyak modal, namun terdapat juga airdrop yang lumayan rumit juga. Misalnya, projek blockchain baru atau layer baru yang biasanya meminta pengguna untuk mencoba bridge (memindahkan token dari blockchain lain ke blockchain tersebut), swap atau menukar token dalam jaringan tersebut, hingga menjalankan node dan menjadi validator dari blockchain baru tersebut.
Apakah airdrop menguntungkan? Jelas sangat menunguntungkan. Akan tetapi, airdrop tidak dapat dijadikan mata pencaharian utama karena bersifat tidak pasti. Triknya yaitu jadikan sambilan saja, dan mencari informasi yang valid dari komunitas airdrop, serta rajin melakukan riset.
Posting Komentar